Bundanya Tantik & Thoriq. ~ Suka Baca Suka Nulis ~ Suka Masak Doyan Makan ~ Suka Jajan Suka Jalan-Jalan

Tanaman Lidah Mertua Berbunga Indah


Tanaman Lidah Mertua Berbunga Indah. Pagi ini...menikmati asrinya halaman rumah Mama serta keasyikan Mama merawat tanamnnya. Untuk  urusan yang satu ini Mama memang telaten banget. Dulu, Mama punya tanaman Kuping Gajah yang bagus dan sehat sekali daunnya. Bagaimana gak sehat, setiap helai daunnya dikasi mama susu pembersih wajah,..hihihi...Pantesan.

Pas sedang asyik-asyiknya mengamati, baru ngeh ternyata Tanaman Sanseviera alias Lidah Mertua ada bunganya. Indah sekali, Ini pertama kalinya saya melihat Lidah Mertua ini berbunga.

Karena selama ini yang ditanam Mama di rumah saya pun Sansevieranya gak berbunga. Si Panjang tanaman Sanseviera,  merupakan tanaman yang konon katanya, dapat membuang racun atau mencegah polusi. Makanya Mama menanamnya di sepanjang halaman rumahnya.

Mama bilang, Lidah Mertua ini baru akan berbunga kalau usia tanamannya sudah tua. Ooh....
Pertanyannya, kenapa ya Ma, kog tanaman ini dinamakan Lidah Mertua. Secara visualnya, memang bentuknya panjang dan lancip. Apa benar, lidahnya seorang mertua itu tajam, tanya saya sambil tertawa... embuuh aah

Buat saya, Ibu Mertua adalah orang yang sangat saya hormati dan sayangi. Beliau lah orang yang paling berperan dan sangat berjasa mendidik suami saya , sehingga dia bisa seperti sekarang ini. Menjadi suami dan ayah yang baik, serta bertanggungjawab kepada keluarga. Ehem...ehem...

Saya pernah bilang kepada suami, ibadah kita ini biasa-biasa saja. Saya yakin, doa Ibu mertua yang jauh di seberang pulau sana yang tak henti mendoakan anaknya yang sedang merantau, dalam sujud-sujudnya. Sudah sepantasnya kita memberikan yang terbaik untuk beliau.

Begitu juga Mama, selalu berpesan. Harus lebih sayang dan memperhatikan Ibu mertua. Kamu ndak pernah tau Nak,  bagaimana perjuangan Ibu mertuamu menyekolahkan anaknya. Begitu hebatnya beliau mendidik anaknya dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Sehingga anaknya bisa seperti sekarang ini.

Ibarat sebuah tanaman, beliaulah yang menanam pohonnya, merawat, memberikan pupuk yang terbaik supaya buah yang dihasilkan nanti bagus dan berkualitas. Sedangkan ketika sudah berbuah, menantunya yang menikmatinya. Seumur hidup pula.

Aah, ..jadi kangeeen lagi..... Semoga senantiasa sehat Bu.
Matur nuwun sanget...nget... sudah mendidik seorang anak yang sekarang menajdi kebanggaan isteri dan anak-anaknya. Peluuuk Ibu erat-erat.....

Mendadak  melow....mata saya pun mulai berembun. Ternyata pagi ini rindu hadir dalam bentuk Sanseviera alias Lidah Mertua. Berprasangka baik saja. Setajam apapun lidah mertua, pasti hatinya baik. seperti bunganya yang berwarna putih, indah sekali. Mungkin, sebagai menantu kita juga perlu bermuhasabah diri, agar bisa menjadi menantu idaman, penyejuk mata dan hati mertua.


~ catatan pagi ~ 15.03.2018 












Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Adbox

Galeri Poto